PERKUAT KERJA SAMA PERANG MELAWAN NARKOBA, NCB BRUNEI DARUSSALAM KEMBALI LAKUKAN KUNJUNGAN KENEGARAANNYA KE BNN RI

PERKUAT KERJA SAMA PERANG MELAWAN NARKOBA, NCB BRUNEI DARUSSALAM KEMBALI LAKUKAN KUNJUNGAN KENEGARAANNYA KE BNN RI Jakarta, 22 November 2023 – Mewakili Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Deputi Hukum dan Kerjasama BNN RI, Irjen. Pol. Drs. Agus Irianto, S.H., M.Si., M.H., Ph.D., menerima kunjungan kenegaraan Narcotics Control Bureau (NCB) Brunei Darussalam, di kantor pusat BNN RI, Jakarta, Rabu (22/11). Didampingi oleh Direktur Kerjasama, Dr. R.M. Aria T.M. Wibisono, Irjen. Pol. Agus Irianto menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan kenegaraan Brunei Darusalam ke Indonesia. Dalam sambutannya, Irjen. Pol. Agus Irianto mengulas sedikit tentang kondisi BNN RI sebagai leading institution Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Indonesia. Lebih lanjut Irjen. Pol. Agus Irianto mengatakan BNN RI memiliki struktur yang kuat dalam menangani permasalahan narkotika dengan adanya lima kedeputian, yakni Pencegahan, Pemberantasan, Rehabilitasi, Pemberdayaan Masyarakat, serta Hukum dan Kerjasama. “BNN RI juga memiliki kantor di 34 provinsi yang dipimpin oleh Jenderal Bintang Satu dan 173 kantor BNN di tingkat kota yang dipimpin oleh Komisaris Besar Polisi dengan jumlah personel mencapai lebih dari 10.000”, imbuhnya. Dalam upaya rehabilitasi, Irjen. Pol. Agus Irianto mengatakan BNN RI memiliki enam pusat rehabilitasi di beberapa lokasi di Indonesia, yakni Balai Besar Rehabilitasi Lido-Bogor, Balai Rehabilitasi Baddoka-Makassar, Balai Rehabilitasi Tanah Merah-Samarinda, Loka Rehabilitasi Batam, Loka Rehabilitasi Kalianda-Lampung Selatan, dan Loka Deli Serdang-Sumatera Utara. Selain itu, Irjen. Pol. Agus Irianto berujar BNN RI juga baru saja meresmikan laboratorium narkotika terbaru yang akan beroperasi pada tahun 2024. Diresmikannya Laboratorium tersebut menambah jumlah laboratorium narkotika milik BNN RI yakni di Lido, Deli Serdang, Samarinda dan yang baru saja di resmikan, Bangkalan-Jawa Timur. Diakhir sambutan, Irjen. Pol. Agus Irianto menyampaikan harapannya agar pertemuan ini dapat menjadi sarana berbagi inovasi serta memperkuat kerja sama antar kedua negara dalam memerangi peredaran gelap narkotika. Mengakhiri kunjungan di hari pertama, Delegasi NCB yang dikomandoi Dato Paduka Zalani Ismail, Director of NCB Brunei Darussalam, menyempatkan diri berkunjung ke Museum Anti Narkotika milik BNN RI. Kunjungan delegasi NCB ke Museum Anti Narkoba pertama di Indonesia ini diharap dapat memberi gambaran perjuangan panjang BNN RI dalam menanggulangi permasalahan narkoba di Indonesia. BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN RI

Bagikan